Fungsi Koreksi Otomatis jauh lebih dari sekadar pengoreksi kata otomatis atau pada dasarnya pemeriksa ejaan kata otomatis. Ini adalah alat untuk membantu Anda menjadi lebih efisien di tempat kerja. Misalnya jika Anda sedang menulis dokumen atau memasukkan informasi ke dalam spreadsheet yang mengharuskan Anda untuk memasukkan simbol hak cipta, maka kemungkinan besar Anda akan pergi ke menu Format dan kemudian memilih perintah Simbol dari menu drop-down, lalu dari Simbol kotak dialog pilih simbol Hak Cipta. Wah, betapa banyak pekerjaan itu. Bagi saya, terlalu banyak pekerjaan!
Yang dilakukan Microsoft adalah Cara Menghitung Dengan Rumus Excel memprogram Fungsi Autocorrect sehingga kita dapat mengetik beberapa huruf saja dan secara otomatis akan dimasukkan ke dalam simbol hak cipta, misalnya ketik (c) yang akan Anda lihat adalah simbol hak cipta. Ada sejumlah penyiapan simbol lain untuk bekerja dengan cara yang sama seperti Simbol Merek Terdaftar ® dan Simbol Merek Dagang (TM). Untuk memasukkan simbol merek dagang terdaftar cukup ketik (r) dan untuk Simbol Merek Dagang ketik ™. Karena saya yakin Anda setuju, mengetahui beberapa simbol sederhana ini dapat menghemat banyak waktu, namun kekuatan sebenarnya dari Koreksi Otomatis adalah dengan akronim.
Jadi apa itu akronim?
Yah pada dasarnya akronim hanyalah serangkaian huruf yang digunakan yang mewakili makna yang lebih besar. Misalnya di Australia kami memiliki dua istilah dalam bisnis, satu adalah ABN dan ACN. Nah, ABN dan ACN adalah singkatan dari Australian Business Number dan Australian Company Number. Seperti yang Anda akan saya yakin perhatikan adalah bahwa jika Anda harus mengetik Nomor Bisnis Australia dan Nomor Perusahaan Australia setiap kali Anda ingin menggunakan istilah tersebut, Anda akan menemukan bahwa Anda akan mengetik jumlah yang luar biasa. Jadi, apa yang telah dilakukan Microsoft dengan fungsi AutoCorrect adalah untuk memungkinkan Anda memprogram ke dalam AutoCorrect akronim ini sehingga ketika Anda mengetiknya, mereka akan secara otomatis mengonversi ke istilah penuh.
Aku tahu, aku tahu, aku mendengarnya sekarang. Bagaimana Anda melakukannya!
Baiklah, izinkan saya memberi tahu Anda. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah membuka Microsoft Excel, lalu masuk ke menu Tools dan kemudian dari menu Tools pilih fungsi AutoCorrect Options. Sekarang saya harus mengatakan instruksi yang saya berikan kepada Anda khusus untuk Microsoft Excel 2003.
Sebuah kotak dialog akan berada di depan Anda yang disebut kotak dialog Autocorrect dan jika tidak dipilih, pilih tab Autocorrect. Sekitar setengah jalan ke bawah kotak dialog Anda akan melihat Kotak Centang dengan teks, Ganti saat Anda Mengetik. Fungsi ini adalah salah satu yang akan memperbaiki kesalahan ejaan Anda saat Anda mengetik, jadi jika Kotak Centang tidak dipilih maka Koreksi Otomatis tidak akan berfungsi. Dari sini, yang akan kita lakukan adalah memasukkan akronim dan mengembalikan teks lengkapnya. Misalnya saya ingin fungsi Autocorrect ketika saya mengetik cjl untuk menggantikannya dengan nama lengkap saya Christopher John Le Roy. Pertama-tama saya ketik akronim cjl di kotak Replace Text, lalu di kotak With text, saya cukup ketik nama lengkap saya, lalu untuk menyelesaikan prosesnya cukup pilih tombol Add lalu tombol OK. Anda sekarang telah memasukkan entri Koreksi Otomatis pertama Anda.
Mari kita mencobanya …
Untuk mencobanya cukup klik di sel mana saja dan ketik akronim yang Anda gunakan lalu tekan bilah spasi. Ketika Anda melakukan ini, Anda akan menemukan akronim yang Anda ketik sekarang akan menjadi teks yang Anda ketik di kotak teks Dengan. Jika tidak berhasil maka cukup pastikan bahwa di kotak dialog Koreksi Otomatis Anda telah memilih perintah Ganti saat Anda Mengetik.
AutoCorrect adalah alat yang benar-benar fantastis dan bila digunakan dengan cara ini dapat menghemat waktu dan frustrasi Anda dengan akronim. Sekarang bagian yang sangat keren tentang AutoCorrect di Microsoft Excel adalah setelah Anda menambahkan fungsi AutoCorrect di Microsoft Excel, fungsi itu kemudian tersedia di aplikasi lain seperti Microsoft Word, Microsoft PowerPoint, dan banyak Aplikasi Microsoft Office lainnya.